Penguatan Akuntabilitas


  • Kebutuhan pegawai yang disusun oleh unit kerja mengacu kepada peta jabatan dan hasil analisis beban kerja untuk masing-masing jabatan.
  • Penempatan pegawai hasil rekrutmen murni mengacu kepada kebutuhan pegawai yang telah disusun per jabatan.
  • Telah dilakukan monitoring dan dan evaluasi terhadap penempatan pegawai rekrutmen untuk memenuhi kebutuhan jabatan dalam organisasi telah memberikan perbaikan terhadap kinerja unit kerja.

  • Sistem pengukuran kinerja unit sudah menggunakan teknologi informasi.
  • Operasionalisasi manajemen SDM sudah menggunakan teknologi informasi.
  • Pemberian pelayanan kepada publik sudah menggunakan teknologi informasi.
  • Telah dilakukan monitoring dan dan evaluasi terhadap pemanfaatan teknologi informasi dalam pengukuran kinerja unit, operasionalisasi SDM, dan pemberian layanan kepada publik.
  • Laporan kinerja telah disusun tepat waktu.
  • Laporan kinerja telah memberikan informasi tentang kinerja.
  • Terdapat sistem informasi/mekanisme informasi kinerja.
  • Unit kerja telah berupaya meningkatkan kapasitas SDM yang menangangi akuntabilitas kinerja.